Minggu, 23 November 2008

sambungane..SQL

1. Fungsi DISTINCT., menggabungkan dua atau lebih baris / record, menjadi satu. Contoh.penggunaan select distinct crack from tinputrack ( tampilkan nomor rack yang sama pada tabel tinputrack)
2. Fungsi AND , kondisi terpenuhi apabila semua kejadian bernilai benar atau TRUE Contoh, select * from tinputrack where cgroup = 'KLRKB' and cproduct = 'S1' ( tampilkan semua field dari tabel tinputrack dimana kolom cgroup adalah KLRKB dan kolom cproduct adalah S1) selain criteria tersebut tidak ditampilkan.
3. Fungsi OR, kondisi terpenuhi apabila salah satu criteria bernilai benar, atau TRUE, contoh, select * from tinputrack where CRACK = 'C808123' OR CRACK = 'C807123' (tampilkan semua field dari tabel tinputrack dimana field crack mempunyai nomor ‘C808123’ atau field crack dengan nomor ‘C807123’).
4. Fungsi NOT / != kondisi tidak akan terpenuhi, dan bernilai salah jika salah satu bernilai FALSE, atau keduanya bernilai benar, TRUE ketika kedua pernyataan tersebut bernilai salah contoh, select * from tinputrack where NOT CRACK != 'C808123' (kondisi ini bernilai TRUE), select * from tinputrack where NOT CRACK = 'C808123' (kondisi ini bernilai salah) ( tampilkan semua fild dari tabel tinputrack dimana bukan crack dengan nomor rack ‘C808123’)
5. Fungsi *, menampilkan semua data tabel contoh, select * from tinputbuffer (tampilkan dari tabel tinputbuffer)
6. Fungsi WHERE, adalah menyatakan kondisi. Coditional, spesifikasi record. Contoh, select * from tinputbuffer where crack = 'C806365' (tampilkan tabel dari tinputbuffer dengan kondisi dimana crack adalah ‘C806365’)
7. Fungsi BETWEEN, menyatakan kejadian diantara dua criteria.contoh, select * from tinputbuffer where keyid between 1 and 21 (tampilkan tabel dari tinputbuffer dimana keyid bernilai antara 1 sampai 21)
8. Fungsi NOT BETWEEN, menyatakan kejadian yang bukan diantara kriteria, contoh, select * from tinputbuffer where keyid not between 1 and 2100, (tampilkan tabel tinputbuffer dimana keyid bukan antara 1 samapai 2100)
9. Fungsi IN, menempelkan, Pencocokan sebuah nilai, contoh select*from tinputbuffer where cballno in ('820LKKS70008338','820LKKS70026900','820LKKS70029275','820LKKS70030689') (tampilkan dari tabel tinputbuffer dimana field cballno dengan nomor ‘820LKKS70008338’,‘820LKKS70026900','820LKKS70029275','820LKKS70030689')
10. Fungsi NOT IN, yang tidak cocok dari kriteria, contoh select * from tinputbuffer where crack not in ('C801513','C804460') (tampilkan dari tabel tinputbuffer dimana crack yang bukan nomor C801513, dan C804460)
11. Fungsi LIKE, menunjukkan pernyataan lebih spesifik lagi daripada =, ada penghubung, dan karakter tertentu dalam mnyertainya ( _ , dan % / wildcard) contoh select * from tinputbuffer where crack LIKE '__02263' (tampilkan tabel dari tinputbuffer dimana field crack mempunyai perkiraan nomor ‘02263’).
12. Fungsi NOT LIKE. Kebalikan dari fungsi LIKE
13. Fungsi Agregat COUNT, menjumlahkan setiap baris Value, contoh select count (crack) from tinputrack (tampilkan jumlah baris crack, dari tabel tinputrack)
14. Fungsi Agregat MAX, menampilkan data value tertinggi, contoh select max (nnetto) from tinputrack (tampilkan nilai tetinggi pada record nnetto dari tabel tinputrack.
15. Fungsi agregat MIN, menampilkan nilai terrendah dari sebuah record. Contoh, select min (ngross) from tinputrack (tampilkan nilai terendah pada record ngross dari tabel tinputrack.
16. Fungsi Agregat AVG, menampilkan nilai rata-rata /average, pada record tertentu contoh select AVG (ntare) from tinputrack (tampilkan nilai rata-rata total ntare dari tabel tinputrack)

SQL... bagian pertama

Aku nulis....Kita belajar bareng masalah SQL (Structured Query Language),... apaan query itu. Yang pasti bukan onde-onde adem.... [wakakakakak], begini... pada dasarnya adalah bahasa komputer standart yang di tetapkan untuk mengakses, dan memanipulasi database. Sebuah database berisi satu tabel atau lebih, dan memiliki nama yang berbeda untuk setiap tabelnya..... ngerti khan..? ngaku. Masing-masing tabel memilik satu kolom (field), atau lebih, dan memiliki baris (record) SQL terdiri dari 5 bagian utama. Kayak sholat aja.. ada lima waktu, oh..ya udah sholat khan...?... jangan lupa sholat... eh ini bagian dari SQL.
Retrieving data : perintah untuk menampilkan data dari database (SELECT)
Data Definition language (DDL) : bahasa yang digunakan untuk membuat atau menghapus tabel, pada database itu sendiri (CREATE, DROP, ALTER)
Data manipulation language (DML) : merupakan bahasa untuk memanipulasi, mengubah isi tabel (INSERT, DELETE, UPDATE)
Data Control Language (DCL) : Bahasa yang berhubungan dengan pengendalian akses ke database (GRANT, REVOKE)
Data Transaction Language (DTL) : bahasa yang digunakan untuk mengelola transaksi database (COMMIT, ROLLBACK).
Sebetulnya ada satu lagi, mau dijelasin kah..?, ndak usah wis ya, maksa nih....mmmm ada yang namanya (ASS)... pingin tahu... aku sayang sampean....[ wakakakaka ].
singkat kata kita belajar yang aku inget aja, dan yang dibutuhin aja sementara. Oke.
Kita biasa pakai SELECT..khan?
Belajar itu aja dulu...
tak inget te ya....
Struktur Dasar SELECT
SELECT merupakan query yang digunakan untuk memilih, atau mengambil., atau menampilkan data dari satu, atauy banyak baris, atau kolom, dari satu atau banyak tabel.... you know?.
SELECT daftar_kolom FROM nama_tabel WHERE kondisi
aturan penulisan SELECT :
penampilan kolom tidak perlu urut.
Jika kolom semua akan ditampilkan, maka daftar_kolom dapat diganti dengan tanda (*) SELECT * FROM nama_tabel
kondisi suatu ekspresi logikal yang bernilai false atau true.
Pengurutan dapat bersifat Ascending, atau descending. Kalau ndak... nanti prifat aja...(wakakakak)
WHERE
where digunakan untuk menyatakan kondisi yang harus dipenuhi oleh sebuah record data yang akan dipilih oleh perintah SELECT.
Operator yang digunakan untuk WHERE, gandengane WHERE, sama dengan (=), tidak sama dengan (<>), lebih besar (>), lebih kecil (<), lebih besar atau sama dengan (>=), lebih kecil atau sama dengan (<=), tidak lebih dari (!>), tidak kurang dari (!<), tidak sama dengan (!=), mencari bagian yang sama (LIKE), Diantara dua nilai (BETWEEN).
DISTINCT. Digunakan untuk menyaring supaya dua baris atau lebih, yang identik ditampilkan sebagai satu baris. SELECT DISTINCT (nama_kolom) FROM nama_tabel.
BETWEEN. Digunakan untuk mengecek apakah suatu nilai berada diantara dua nilaiyang di berikan, BETWEEN hanya berlaku pada data yang bertipe numerik. SELECT * FROM nama_tabel WHERE kolom_a BETWEEN 12 AND 21.
bersambung....................................................................................